Sejarah Real Madrid FC
Real madrid Berdiri pada
tanggal 06 maret 1902 dengan nama Madrid Football Club, Setelah tiga tahun
berdiri, Madrid FC memenangkan gelar pertamanya dengan mengalahkan Athletic
Bilbo di final Piala Spanyol. Klub ini pula yang menjadi pendiri Asosiasi
Sepakbola Spanyol pada 4 Januari 1909. Saat itu klub dipimpin Adolfo Meléndez.
Tahun 1920, klub berganti nama
menjadi Real Madrid. Adalah Raja Alfonso yang memberi nama Real, atau Royal,
kepada klub itu. Sembilan tahun kemudian liga sepakbola Spanyol pertama
didirikan. Si Putih meraih gelar Primera Liga Spanyol pertama tahun 1931, tahun
berikut meraihnya lagi, dan menjadi klub pertama yang dua kali berturutan
meraih gelar liga.
Tahun 1945 Santiago Bernabeu
Yeste menjadi presiden. Di bawah kepemimpinannya Stadion Santiago Bernabeu dan
Ciudad Deportiva dibangun kembali, setelah rusak pada perang sipil. Tahun 1953,
Bernabeu memperkenalkan strategi memboyong pemain berkelas dunia dari luar
negeri. Salah satunya, dan yang paling terkenal, adalah Alfredo di Stéfano.
Jadilan Real Madrid klub multinasional pertama di dunia.
Tahun 1955, terinspirasi tulisan Gabriel Hanot -- wartawan dan editor L'Equipe mengenai pembentukan Copa Latina, turnamen yang melibatkan klub-klub Prancis, Spanyol, Portugal, dan Italia -- Bernabeu bertemu Bedrignan dan Gusztáv Sebes di Hotel Ambassador di Paris, dan membentuk turnamen yang kini bernama Liga Champions.Madrid mendominasi Piala Champions dengan meraih trofi itu tahun 1956 sampai 1960, dan berhak atas trofi original dan hak mengenakan simbol UEFA sebagai penghargaan. Tahun 1966, Madrid memenangkan Piala Champions kali keenam dengan mengalahkan FK Partizan 2-1 di final. Saat itu Madrid telah benar-benar menjadi tim dengan pemain dari berbagai kebangsaan, dan dijuluki Ye-Ye Team
Prestasi :
31 Gelar Primera Liga Spanyol
16 Piala Spanyol
9 Piala champion
2 Trofi Piala Uefa
Julukan :
Selama lebih satu abad Real Madrid
dikenal dengan dua nama lain: Los Merengues dan Los Blancos. Namun kedua
julukan itu sempat hilang, ketika di tahun 1980-an wartawan Julio César
Iglesias mempopulerkan nama La Quinta del Buitre. Lalu di masa kepemimpinan
Florentinao Perez (2000-2006), Real Madrid dikenal dengan nama Los Galacticos.
Sejarah Barcelona FC
Klub yang mempunyai motto ‘El Barca Es Mas Que Un Club’ ini didirikan oleh 12 orang yang dipimpin Joan Gamper pada tanggal 29 Nopember 1899 di Katalonia. Barcelona merupakan cerminan sikap politik sayap kiri Spanyol, sikap kaum tertindas, sebuah bangsa (Katalonia) yang hanya akan menjadi bagian dari sebuah negara. Melalui Barcelona inilah orang Katalonia ingin menunjukkan kelebihan mereka dari penjajah Spanyol. Terutama jika klub ini berhadapan dengan Real Madrid, yang sejak tahun 1930-an jamannya Jendral Franco merupakan klub favorit pemerintah Spanyol, klub ini mempunyai semboyan ‘Boleh kalah dengan klub lain, asal tidak dengan Real Madrid’.
Manuel Vazquez Montalban, seorang penulis terkenal dari Spanyol menyebutkan, Barcelona sebagai senjata pamungkas bagi sebuah bangsa tanpa negara. Karena misi yang dianggap suci oleh orang Katalonia itulah, Barcelona selalu menjaga kemurnian tujuan klub. Mereka tidak mau disamakan dengan klub lain, dan tidak mau tunduk dengan nilai-nilai komersial. Karena itulah sampai sekarang Barcelona merupakan satu-satunya klub yang tidak mengijinkan kostumnya dipasangi iklan. Barcelona merupakan satu-satunya klub di Eropa yang presidennya dipilih oleh pemegang tiket musiman (pendukung paling murni), bukan pula oleh dewan direktur dan bukan pemegang modal. Calon Presiden klub berdebat di televisi, berkampanye mengajukan program layaknya pemilihan Presiden sebuah negara. Klub ini dijuluki ‘Barca’ dan ‘Los Azulgranas’ karena berkostum warna biru dan merah tua, yang konon warna biru merah secara sengaja diambil dari bendera Prancis sebagai bentuk perlawanan terhadap pemerintahan Spanyol di Madrid. Klub ini juga pernah dihuni pemain-pemain kelas dunia seperti: Johan Cruyff, Maradona, Ronald Koeman, Gary Lineker, Rivaldo, Luis Figo. Ronaldo, dan yang sekarang pemain yang sangat fenomenal yakni Lionel Messi.
Beberapa prestasi yang pernah diraih
Liga Champions: 3
Piala UEFA: 4
Piala Super Eropa: 3
Piala Winners: 4
Liga Spanyol: 20
Supercopa de España: 5
1984, 1992, 1993, 1995,
1997
Copa de la Liga: 2
1983, 1986
Copa del Rey: 25
Piala Latin: 2
1949, 1952
Piala Joan Gamper: 31
1966, 1967, 1968, 1969,
1971, 1973, 1974, 1975, 1976, 1977, 1979, 1980, 1983, 1984, 1985, 1986, 1988,
1990, 1991, 1992, 1995, 1996, 1997, 1998, 1999, 2000, 2001, 2002, 2003, 2004,
2007
Sejarah Atletico Madrid
Klub ini di dirikan pada tahun
1903, Atletico Madrid didirikan tiga mahasiswa asal Basque dengan maksud
menjadi cabang Athletic Bilbao. Setahun kemudian, beberapa anggota pecahan Real
Madrid bergabung. Mereka bermain dengan menggunakan seragam biru-putih, persis
seperti Bilbao saat itu. Barulah pada 1911, klub menggunakan warna seperti
seragam yang dikenal saat ini. Sepuluh tahun berselang, Atletico memisahkan
diri dari Bilbao dan menjadi klub independen. Pada 1928, mereka ikut mendirikan
liga Spanyol namun langsung terdegradasi ke divisi Segunda musim berikutnya.
Gelar liga pertama diraih
Atletico pada 1939/40 dan sukses dipertahankan musim berikutnya. Saat itu, klub
melakukan merger dengan Aviacion Nacional dari Zaragoza, yang dijanjikan tempat
di liga oleh federasi sepakbola Spanyol. Saat Perang Saudara Spanyol selesai,
ternyata janji tersebut tidak ditepati. Sebagai jalan keluar, Aviacion
bergabung dengan Atletico, yang baru saja kehilangan delapan pemain akibat
perang. Tim gabungan itu tampil mengisi posisi Real Oviedo yang tidak siap
tampil akibat kerusakan saat perang. Bersama manajer Ricardo Zamora, Atletico
sukses menuai sejarah.
Periode keemasan klub terjadi
bersamaan dengan kejayaan Madrid. Sepanjang 1961 dan 1980, Madrid mendominasi
liga dan Atletico mampu memberikan ancaman serius. Pada periode ini pula,
Atletico sukses menjuarai gelar Eropa pertama mereka, sekaligus satu-satunya,
yaitu Piala Winners 1961/62. Pada 1973/74, Atletico lolos ke final Piala
Champions dan takluk dari Bayern Muenchen melalui laga ulangan. Hadiah dari
kegagalan tersebut adalah gelar Piala Interkontinental. Bayern menolak tampil
melawan wakil Amerika Selatan, Independienta, dan Atletico terbang
menggantikannya. Los Colchoneros kalah 1-0 di Argentina, namun mampu membalas
2-0 di Vicente Calderon.
Kejayaan terakhir Atletico
terjadi pada 1995/96. Di bawah kendali presiden Jesus Gil yang kontroversial
dan pelatih Radomir Antic, Atletico sukses meraih gelar ganda bersama skuad
yang bermaterikan antara lain Jose Luis Caminero, Luboslav Penev, Diego Simeone,
dan Kiko Narvaez. Sempat terdegradasi musim 1999/2000, Atletico masih menunggu
waktu yang tepat untuk mengulangi kejayaannya.
Prestasi Yang Pernah Diraih
2 kali juara UEFA Liga Europa (2009/10, 2011/12)
Prestasi Yang Pernah Diraih
2 kali juara UEFA Liga Europa (2009/10, 2011/12)
2 kali juara Piala Super
UEFA (2010, 2012)
1 kali juara Piala Winners
(1961/62)
1 kali juara Piala
Interkontinental (1974)
9 kali juara Primera Liga
(1939/40, 1940/41, 1949/50, 1950/51, 1965/66, 1969/70, 1972/73, 1976/77,
1995/96)
9 kali juara Copa del Rey
(1959/60, 1960/61, 1964/65, 1971/72, 1975/76, 1984/85, 1990/91, 1991/92,
1995/96)
3 kali juara Piala Super
Spanyol termasuk Copa Eva Duarte (1940, 1951, 1985)
1 kali juara Divisi
Segunda (2001/02)
1 kali juara Piala
Intertoto (2007)
No comments:
Post a Comment